Timnas Resmi Gandeng Bermerek Lokal Jadi Sponsor Apparel

PSSI menunjuk Mills untuk menjadi sponsor jersey Timnas Indonesia, Foto: @millsportid/Instagram

 

Schoolmedia News, Jakarta - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) menyatakan tim nasional Indonesia resmi menggunakan seragam bermerek lokal 'Mills' yang diproduksi oleh PT Mitra Kreasi Garmen, baik dalam latihan maupun pertandingan.

Sebelumnya, sejak tahun 2007 sampai 2019, timnas Indonesia memakai seragam dengan merek asal Amerika Serikat, Nike.

"Kami resmi memilih Mills sebagai 'apparel' timnas Indonesia mulai tahun ini. Pemilihan ini melalui pertimbangan yang matang dan komitmen Mills untuk mendukung timnas Indonesia," kata Ketua Umum PSSI Komjen Pol Mochamad Iriawan di Jakarta, seperti dilansir dari laman pssi.org, Jumat, 14 Februari 2020. 

Menurut Iriawan, pemilihan Mills sebagai merek resmi seragam timnas tidak lepas dari dukungan PSSI terhadap program Presiden Joko Widodo.

 

Baca juga: Kaltim Siapkan Diri Jadi Tuan Rumah Olahraga Pelajar 2020

 

Presiden, ujarnya, selalu berupaya untuk mengangkat produk lokal hasil UMKM Indonesia.

"Kualitas produk lokal kita tidak kalah dengan 'apparel' dari Amerika dan Eropa. Dengan kepercayaan ini, kami berharap produk anak bangsa bisa mendunia. Semoga kerja sama ini berlangsung baik dan timnas Indonesia meraih prestasi," tutur Iriawan.

Mills akan memenuhi kebutuhan tim nasional Indonesia di semua kelompok umur, baik putra maupun putri selama dua tahun.

Selain itu, Mills juga akan mendukung kegiatan PSSI, di antaranya kursus pelatih, kursus perwasitan dan untuk asosiasi provinsi.

 

Baca juga: Piala Dunia 2022, Cucu: PSSI Tidak Mau Timnas Tampil Memalukan di Babak Kualifikasi

 

Nantinya, PSSI akan menjual "jersey" timnas Indonesia dari Mills ini untuk suporter dan masyarakat.

Mills mulai dipakai dalam pemusatan latihan (TC) timnas Indonesia pada 14-23 Februari 2020 di Jakarta.

Terdekat, timnas Indonesia akan menjalani laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022 melawan Thailand (26/3) dan Uni Emirat Arab (31/3).
 

Komentar

250 Karakter tersisa