Foto: Cosmo PH

Schoolmedia News, Jakarta - Drama Korea It's  Okay Not To Be Okay berhasil mempopulerkan salah satu teknik menenangkan diri yang biasa disebut dengan butterfly hug. Drama dengan tema healing-romance ini menggabungkan cerita romansa dengan topik yang terkait kesehatan mental, tapi terdapat juga pengetahuan dasar psikoterapi.

Sebenarnya istilah Butterfly Hug ini sudah tidak asing bagi orang-orang yang berkecimpung di dunia psikologi atau pun kesehatan mental serta pemulihan trauma. Bahkan, manfaat dari teknik ini bisa menjadi penenang ketika emosi sedang memuncak hingga meringankan trauma. Butterfly hug adalah teknik terapeutik yang dilakukan untuk membantu meredakan kecemasan. 

Teknik ini dikembangkan oleh Lucina Artigas serta Ignacio Jarero. Keduanya merupakan terapis yang ditugaskan membantu para korban Badai Pauline di Acapulco, Meksiko pada 1998. Teknik ini pun diketahui berhasil membantu para korban badai untuk menghadapi trauma pasca bencana. Teknik ini juga dapat dilakukan oleh siapa saja. 

Mulai dari anak-anak hingga orang dewasa sekalipun. Jika rutin diterapkan teknik ini dapat berdampak baik untuk memelihara kestabilan emosi. Tidak heran, butterfly hug juga diterapkan oleh sebagian besar terapis dan psikolog di dunia untuk membantu orang-orang yang mengalami trauma berat. Ternyata teknik butterfly hug ini tidak susah. Ketika kamu sedang marah, sedih atau gelisah kamu bisa mencoba mengendalikan emosimu dengan menerapkan teknik ini. Berikut Teknik butterfly hug yang Schoolmedia News lansir dari Says, Rabu (2/9/2020).

Baca juga: 8 Cara Mengatasi Susah Tidur Selama Pandemi Virus Corana

1.    Posisikan tangan dalam bentuk silang di depan dada
2.    Tutup kedua mata
3.    Tepuk kedua tangan seperti gaya kupu-kupu saat terbang, lakukan secara perlahan dan bergantian di sisi kiri serta kanan
4.    Jangan lupa untuk menarik nafas panjang dan gunakan teknik pernapasan perut
5.    Ulangi sampai kamu merasa lebih tenang

Ketika melakukan butterfly hug untuk pertama kali, pilihlah tempat yang nyaman dan sepi. Hal ini penting agar kamu bisa terhubung lebih dalam dengan diri sendiri. Namun bila sudah terbiasa, pelukan ini bisa kamu lakukan di tempat umum sekalipun. Di samping itu, kamu juga bisa mencoba berbagai posisi butterfly hug. Misalnya sambil berbaring, berdiri, duduk di kursi atau lantai. 

Pilihlah posisi yang menurutmu nyaman. Kemudian atur nafasmu hingga emosi mereda dan pikiranmu terasa lebih tenang. Meski bisa meredakan emosi, metode ini bukan pengganti terapi. Kalau kamu memiliki gangguan emosi yang tergolong parah, kamu tetap perlu berkonsultasi dengan ahli. Dengan begitu kamu akan mendapatkan perawatan yang tepat sesuai kebutuhan.