Schoolmedia News, Jakarta - Sebuah sekolah di wilayah Jakarta Selatan meliburkan siswa dan pegawainya selama 14 hari sejak Selasa, (2/3).
Kepala keamanan sekolah tersebut, Firmansyah mengatakan keputusan pihak sekolah meliburkan kegiatan pendidikan dikarenakan salah satu pengajar diduga terkena virus corona.
"Sambil menunggu hasilnya negatif atau tidak guru itu, selama 14 hari diliburkan," ucapnya, Selasa, 4 Maret 2020.
Baca juga: Virus Corona, NBA: Fans Dilarang Lakukan High-Five dengan Pemain
Ia berharap Indonesia bebas dari kasus virus corona, termasuk guru yang mengajar di tempatnya bekerja sehingga aktivitas berjalan normal.
"Semoga Indonesia tetap sehat selalu," ucapnya.
Baca juga: Gaji Guru Honorer Palembang Diambil dari Dana BOS
Sebelumnya, Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto mengatakan dengan menjaga imunitas tetap baik dan melakukan pola hidup bersih dan sehat dapat mencegah tubuh terinfeksi virus termasuk virus corona alias Covid-19.
"Tetap nomor satu menjaga imunitas tubuh kita juga. Semua kita lakukan, di bandara kita awasi," kata Menkes Terawan dalam konferensi pers di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta, Senin, 2 Maret 2020.
Terawan juga menuturkan langkah pencegahan lain adalah tidak melakukan pendekatan atau kontak dengan orang yang terindikasi terinfeksi virus COVID-19.
250 Karakter tersisa