Foto: Pixabay
Schoolmedia News, Jakarta - Virus Corona sekarang ini sedang menjadi sorotan di seluruh dunia. Sejak meluasnya pandemik virus corona, berbagai kebutuhan pokok ludes terjual. Tak hanya itu, hand sanitizer dan masker sekarang ini bahkan menjadi barang yang langka dan mahal. Masker wajah memang sangat penting untuk mencegah penyebaran virus.
Tetapi ternyata pemakaian masker juga berdampak pada kulit. Pemakaian masker dalam waktu lama bisa menyebabkan iritasi kulit seperti bruntusan dan jerawat. Pemerintah Indonesia sudah mewajibkan pemakaian masker wajah saat beraktivitas di luar rumah. Hal ini membuat banyak orang memburu masker atau membuat masker kain sendiri.
Pemakaian masker wajah harus pas di wajah pemakainya, dan harus menutup rapat di sekitar hidung. Hal ini akan efektif dalam menyaring partikel udara, namun semakin ketat masker, semakin banyak tekanan gesekan ditempatkan pada kulit.
Menurut sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Wound Care dari University of Huddersfield di Inggris, masker medis menyebabkan peradangan dan bisul, sebuah fenomena yang dapat menyebabkan rasa sakit dan infeksi. Karena masker dikenakan rapat, udara akan terperangkap, menciptakan lingkungan yang lembap untuk kulit. Ini menyebabkan keringat terperangkap, sehingga muncul masalah kulit.
Baca juga: 6 Potret Orang Atasi Bosan saat Social Distancing, Kreatif Banget
Mengatasi Iritasi Kulit
Foto: Unsplash
Merawat kulit juga dapat mengurangi kemungkinan berkembangnya luka akibat penggunaan masker. Pertama, penting untuk menjaga masker dan wajah kamu tetap bersih.
"Sebelum memakai masker kamu, gunakan pembersih lembut yang tidak mengandung topikal yang berpotensi mengiritasi seperti asam dan retinoid, karena ini dapat lebih mengiritasi kulit," ujar Deanne Mraz Robinson, MD, FAAD, dokter kulit, seperti Schoolmedia News lansir dari RealSimple, Senin (4/5/2020).
Hal ini akan membantu menghilangkan kelebihan minyak dan sel-sel mati dari permukaan kulit, mencegah pori-pori tersumbat dan potensi jerawat yang meradang. Langkah selanjutnya: melembabkan.
Purvisha Patel, MD, seorang dokter kulit dan pendiri Visha Skincare merekomendasikan penggunaan pelembap pada area tempat masker akan bersentuhan setidaknya 30 menit sebelum memakainya. Hal ini akan menciptakan penghalang pelindung antara masker dan wajah kamu untuk mengurangi gesekan.
250 Karakter tersisa