Foto: Unsplash
Schoolmedia News, Singapura – Pernah mendengar jika cahaya biru dari gadget berdampak buruk bagi manusia? ternyata hal ini memang benar adanya. Tak hanya untuk mata tapi juga kulit kita. Dalam ilmu kesehatan mata, blue light atau sinar biru digolongkan sebagai high-energy visible light (HEV light), yaitu sinar tampak dengan panjang gelombang pendek, sekitar 415 hingga 455 nm, dan tingkat energi yang tinggi.
Selain matahari, sinar biru juga berasal dari berbagai layar digital, seperti layar komputer, televisi, maupun smartphone dan peralatan elektronik lainnya untuk meningkatkan keterangan dan kejelasan layar. Beberapa jenis pencahayaan modern, seperti lampu LED (light-emitting diode) dan CFL (compact fluorescent lamps), juga mengemisikan sinar biru dalam level yang tinggi.
Menurut sebuah studi global pada 2019 yang dilakukan oleh kelompok pemasaran We Are Social, orang Singapura biasanya menghabiskan rata-rata 7 jam 2 menit untuk browsing dan 2 jam 8 menit di media sosial. Dengan kondisi saat ini, di mana kamu harus kerja dari rumah, maka jumlah itu tidak diragukan lagi akan meningkat. Artinya, paparan cahaya biru juga menjadi lebih tinggi.
Baca juga: Anti Bosan, Ini 6 Maskapai Dunia yang Cocok untuk Anak
Memang apa dampak cahaya biru bagi kulit? Tidak seperti cahaya matahari, cahaya biru memiliki kemampuan untuk menembus lebih dalam ke dalam kulit sehingga tempat kolagen dan elastin ditemukan dibandingkan dengan sinar UVA dan UVB. Jika mengalami paparan yang berlebihan, maka dapat menyebabkan hilangnya kekencangan dan peningkatan garis pada kulit wajah.
Tidak hanya itu, terlalu sering menggunakan smartphone atau berada di depan laptop juga dapat menyebabkan penuaan dini dengan menyebabkan pigmentasi pada kulit.
"Dalam studi yang dilakukan, cahaya biru yang diatur dengan intensitas seperti matahari, jauh lebih intens dan dapat menyebabkan generasi radikal bebas, yang menyebabkan penuaan kulit dangkal, seperti bintik-bintik hitam, perubahan warna dan kerutan," jelas Dr. Teo Wan Lin, pendiri dan direktur medis TWL Specialist Skin & Laser Center.
Untuk mengatasi hal ini, kamu harus mengurangi waktu penggunaan smartphone atau laptop. Kedua, gunakan tabir surya dan produk perawatan yang mengandung antioksidan sepanjang hari dan terutama sebelum tidur di malam hari, yang membantu meminimalkan kerusakan dan memerbaiki kulit akibat dari cahaya biru dari gadget yang kamu gunakan.
250 Karakter tersisa