UPJ Bekali Wisudawan Pemgalaman Hadapi Persaingan Global

Wisudawan Universitas Pembangunan Jaya Tangerang. foto: upj.ac.id

SCHOOLMEDIA NEWS, Tangerang - Rektor Universitas Pembangunan Jaya Tangerang Leenawaty Limantara mengatakan, lulusan berprestasi selama menempuh pendidikan tinggi di UPJ telah dibekali dengan berbagai pengetahuan, pengalaman, dan softskills untuk mempersiapkan menghadapi tantangan.

"Semua mahasiswa sudah kami berikan bekal dalam menghadapi persaingan global. Termasuk kondisi kekinian sehingga cepat adaptasi. Sebab kami banyak juga melakukan praktek lapangan," ujarnya.

 

Baca juga: Jawa Tengah Raih 44 Medali Pada O2SN 2019

 

Dava Eranda Rahmatza dari Program Studi Sistem Informasi selaku lulusan peraih Indeks Prestasi Kumulatif tertinggi dan juara 3 Asia International Conference Art and Design 2017 menceritakan kebanggaannya dalam meraih prestasi akademik dan prestasi internasional.

“Bangga sekali karena itu atas kerja keras bersama-sama, kerja keras saya, kerja sama saya dengan dosen dan civitas akademika UPJ yang membantu saya dengan baik dan akhirnya semua terbayarkan dengan baik dan bangga bisa membawa nama baik diri sendiri dan juga universitas," katanya.

Dava pun menceritakan bagaimana sarannya agar dapat menjadi mahasiswa berprestasi. “Untuk mencapai prestasi akademik harus selalu giat dan kreatif, soal lomba internasional, sebenarnya lomba apapun itu baik tingkatnya nasional maupun internasional selama menghadapinya dengan sepenuh hati pasti bisa meraih prestasi," ujarnya.

 

Baca juga: 772 Wisudawan Universitas Indonesia dengan 99 Persen Lulus Tepat Waktu

 

Tahun ini, UPJ berhasil meluluskan 150 sarjana, yang berasal dari Fakultas Teknologi dan Desain (FTD), serta Fakultas Humaniora dan Bisnis (FHB). Lulusan dengan nilai tertinggi Fakultas Teknologi dan Desain dengan IPK 3.81, diraih oleh Dava Eranda Rahmatza dari Program Studi Sistem Informasi. Sedangkan lulusan dengan nilai tertinggi Fakultas Humaniora dan Bisnis dengan IPK 3.76, dicapai oleh Ananda Muliaturrohmah Ikhwani dari Program Studi Akuntansi.

Komentar

250 Karakter tersisa