Penajam Masih Terapkan Peserta Didik Belajar dari Rumah 

Ilustrasi kelas kosong, Foto: Pixabay


Schoolmedia News, Penajam Paser Utara - Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, masih menerapkan peserta didik belajar dari rumah pada pembelajaran Tahun Ajaran 2020/2021. Alasannya karena daerah itu masih berada di zona kuning terkait penyebaran Covid-19.

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga atau Disdikpora Kabupaten Penajam Paser Utara, Alimuddin mengatakan instansinya masih menerapkan proses belajar peserta didik dari rumah, sebab belum memenuhi kriteria zona hijau Covid-19.

"Pemerintah Pusat telah menerbitkan Surat Keputusan Bersama atau SKB empat menteri yang menjadi panduan di daerah dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar," kata Alimuddin di Penajam, pada Kamis, 18 Juni 2020. 

 

Baca juga: Kegiatan Belajar di Zona Hijau Berkoordinasi dengan Gugus Tugas

 

Dalam SKB empat menteri menyebutkan pembelajaran tatap muka hanya diperbolehkan dilaksanakan khusus bagi daerah zona hijau terkait penyebaran virus corona.

Sementara Benuo Taka (sebutan Kabupaten Penajam Paser Utara) saat ini masih berada di zona kuning terkait penyebaran Covid-19.

"Tentu saja prioritas utama adalah kesehatan dan keselamatan dalam proses belajar mengajar di sekolah," ujar Alimuddin.

Kabupaten Penajam Paser Utara, kata Alimuddin, belum memenuhi kriteria zona hijau, masih berada zona kuning dan kami mengikuti ketentuan yang telah diatur.

Namun Alimuddin berharap status Kabupaten Penajam Paser Utara dapat segera menjadi zona hijau Covid-19, karena sejauh ini ini sudah mempersiapkan untuk memulai proses belajar mengajar tatap muka.

 

Baca juga: Masa Pandemi, Daihatsu Bina Siswa SMK Melalui Pelatihan Virtual

 

Menurut dia, jenjang pendidikan yang paling krusial pada tahun ajaran baru adalah sekolah dasar karena peserta didik baru belajar membaca dan menulis, sehingga tidak efektif bila tidak belajar secara tatap muka.

"Kami imbau orang tua yang anaknya baru masuk sekolah dasar agar memberikan waktu untuk mengajarkan membaca dan menulis, untuk sekolah menengah pertama kami berencana berlakukan kunjungan guru ke rumah masing-masing peserta didik," kata Alimuddin.

Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara, kata Alimuddin, tidak akan buru-buru mengeluarkan kebijakan untuk peserta didik kembali belajar di sekolah, sebelum ditetapkan benar-benar bebas dari penyebaran virus corona.

Komentar

250 Karakter tersisa