Foto: Pixabay

Schoolmedia News, Jakarta - Para mahasiswa asing penerima beasiswa Darmasiswa di Indonesia, kini tidak perlu khawatir lagi bila izin tinggalnya akan segera habis. Sebelumnya mereka mengalami kesulitan untuk pulang ke negaranya masing-masing akibat pandemi Covid-19.

Direktur Konsuler Kementerian Luar Negeri Prasetyo Hadi mengatakan bahwa Pemerintah Indonesia pada prinsipnya siap membantu mahasiswa asing maupun warga asing lainnya yang mengalami permasalahan selama masa pandemi Covid-19. 

Pemerintah, kata Prasetyo, saat ini juga telah banyak memberikan fasilitasi kepada warga asing di Indonesia terkait izin tinggal selama masa pandemi Covid-19. 

"Perpanjangan izin bagi mahasiswa asing dapat dimungkinkan selama Kemdikbud sebagai sponsor beasiswa mahasiswa asing Darmasiswa dapat memberikan surat rekomendasi yang menunjukkan bahwa mahasiswa asing tersebut keberadaannya di Indonesia dalam sepengetahuan Kemdikbud," ujar Prasetyo Hadi dalam diskusi virtual terkait Fasilitasi Kepulangan Mahasiswa Asing yang dihadiri berbagai perguruan tinggi penyelenggara beasiswa Darmasiswa, pada Kamis, 16 Juli 2020, seperti dilansir dari laman Kemdikbud.

Baca juga: Guru, Kemendikbud Gelar Webinar Asesmen dan Pembelajaran Literasi-Numerasi

Terkait hal ini, Perwakilan dari Ditjen Imigrasi dan Sekretariat Negara juga mengatakan kesiapannya untuk memfasilitasi proses perpanjangan izin mahasiswa asing dan pemulangan ke negara masing-masing sesuai koridor peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Rapat koordinasi ini dihadiri oleh perwakilan dari Kementerian Luar Negeri, Sekretariat Negara, Ditjen Imigrasi dan tim satuan tugas (task force) Kemdikbud. 

Baca juga: Wali Kota Yogyakarta: Sekolah Tak Boleh Manfaatkan Situasi Pandemi

Dalam rapat tersebut disepakati berbagai solusi yang mungkin dapat diambil untuk perpanjangan izin mahasiswa asing penerima Darmasiswa yang akan segera habis.

Adapun beberapa negara yang sudah memfasilitasi kepulangan peserta Darmasiswa antara lain Polandia (26 Maret), Vietnam (awal April), dan Kyrgistan (12 Juli). Dengan demikian Kemdikbud akan mendorong perwakilan negara lain untuk bekerja sama dan memfasilitasi kepulangan peserta yang terkendala masalah Covid-19.