Cari

null, null

Mulai Hari ini, Kabupaten Bogor Gelar Rapid Test Covid-19 di 4 RSUD

Ilustrasi petugas rapid test, Foto: Pixabay

 

Schoolmedia News, Bogor - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor, Jawa Barat, akan melakukan rapid test atau tes cepat  virus corona jenis baru (Covid-19) secara masif di empat rumah sakit umum daerah (RSUD).

"Iya besok, Rabu (25/3) di empat RSUD (Cibinong, Ciawi, Leuwiliang, dan Cileungsi)," ujar Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinkes Kabupaten Bogor dr Kusnadi yang ditunjuk sebagai juru bicara (jubir) Covid-19 Kabupaten Bogor di Bogor, Selasa, 24 Maret 2020. 

Menurutnya, rapid test yang akan dilakukan itu khusus untuk pasien dalam pengawasan (PDP), sedangkan bagi orang dengan pemantauan (ODP) dan orang dengan risiko (ODR) dilakukan di masing-masing puskesmas pada Kamis (26/3).

 

Baca juga: DPR-Kemendikbud Sepakat Pelaksanaan UN Ditiadakan

 

Hingga Selasa (24/3) malam, Pemkab Bogor mencatat sebanyak 146 warga berstatus orang dalam pemantauan (ODP), 90 orang di antaranya dinyatakan negatif Covid-19 setelah menjalani pemeriksaan. Kemudian ada 55 pasien dalam pengawasan (PDP), 18 orang di antaranya dinyatakan negatif Covid-19 setelah menjalani pemeriksaan.

Sebelumnya, Bupati Bogor Ade Yasin mengatakan ingin melakukan rapid test Covid-19 dari rumah ke rumah, setelah menolak keinginan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil untuk melakukannya secara massal di Stadion Pakansari Cibinong Kabupaten Bogor.

"Pelaksanaan kemungkinan kalau ODR (orang dengan risiko), ODP (orang dalam pemantauan) kita bisa door to door," ujar Ade Yasin.

 

Baca juga: Guru Besar UGM Positif Covid-19 Meninggal Dunia

 

Menurutnya rapid test secara dari rumah ke rumah hanya akan dilakukan untuk yang berstatus ODR dan ODP, sedangkan pasien dalam pengawasan (PDP) akan dilakukan di rumah sakit, tempat masing-masing pasien dirawat.

"Karena PDP itu semuanya ada di rumah sakit, ada di beberapa RS RSUD Cibinong, RSPG Cisarua, RSUD Ciawi, RSUD Leuwiliang dan Cileungsi. Itu PDP, kita langsung di rumah sakit," kata ketua DPW PPP Jawa Barat itu.

Berita Regional Selanjutnya
Gubernur Instruksikan Kepala Daerah Pantau Kepulangan 4.000 TKI 
Berita Regional Sebelumnya
Wabah Corona, 17 Hotel Hentikan Operasional Sementara 

Berita Regional Lainnya:

Comments ()

Tinggalkan Komentar