Pelajar Ikut Balap Liar, Polisi: Mereka Kurang Dapat Perhatian Orang Tua

Ilustrasi balapan liar, Ilus: Pixabay

Kasat Lantas Polresta Banjarmasin Kompol Wibowo mengatakan, para pelaku balapan liar yang rata-rata masih anak-anak itu`1 kurang mendapatkan perhatian dari orang tua mereka.

"Rata-rata pelaku balapan liar yang kami amankan mengatakan kalau mereka kurang mendapat perhatian orang tua sehingga mencari kesenangan di luar," kata Wibowo di Banjarmasin, Rabu, 8 Mei 2019.

Wibowo menjelaskan, aksi balapan liar itu merupakan salah satu penyakit masyarakat yang ada di Kota Banjarmasin dan itu harus diantisipasi. Selain itu, Wibowo melanjutkan, dalam mengantisipasi hal tersebut menjadi tanggung jawab bersama bukan hanya tugas polisi tetapi juga tugas para orang tua.

Para orang tua, kata Wibowo, harus peduli pada anaknya dan selalu menanyakan saat anak keluar rumah terkait kapan dan jam berapa mereka akan pulang.

"Kalau sudah waktunya pulang tidak kunjung datang ke rumah, seharusnya cepat dicari jangan sampai penyesalan datang dan anak terlibat kecelakaan saat aksi balapan liar dan meninggal dunia," ucap Wibowo.

Wibowo mengatakan, para pelaku balapan liar semua masih berusia anak-anak dan masih tahap pendidikan. Sebagai orang tua, kata Wibowo, jangan asik atau sibuk sendiri, tetapi perhatikan buah hati sebelum semuanya terlambat.

"Kami polisi hanya bisa mengamankan saat mereka beraksi dan setiap yang tertangkap kami tindak tegas tapi itu bukan tujuan kami yang utama. Kami ingin orang tua juga ikut memberikan perhatian dan mendidik mereka saat di luar sekolah serta memberikan perhatian penuh saat di rumah," tutur Wibowo.

Para anak-anak usia belajar, Wibowo melanjutkan, apabila mereka mendapat perhatian lebih dari orang tua, maka mereka akan betah di rumah dan tidak akan mau ikut terlibat dalam aksi balapan liar tersebut.

"Semuanya itu tergantung orang tua mereka apakah bisa memberikan perhatian atau pengawasan yang lebih atau tidak saat mereka di rumah," ujar Wibowo.

Dalam kurun empat minggu ini, Polresta Banjarmasin mengamankan 80 unit sepeda motor dari hasil aksi balapan liar di kota setempat.