Cari

Kalimantan Barat, Kota Pontianak

Mobil dan Motor Listrik BLITS Siap Mengaspal di Kalimantan

Mobil listrik BLITS karya mahasiswa Universitas Budi Luhur dan Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya di Universitas Bengkulu, (22/11/2018), Foto: unib.ac.id

 

Mobil dan motor listrik karya anak bangsa hasil kolaborasi Universitas Budi Luhur dan Institut Teknologi Sepuluh November (BLITS) siap menjelajahi Pulau Kalimantan. Rute yang akan dilalui kendaraan ini adalah mulai dari Pontianak - Tayan - Balai Bekuak - Sandai - Nanga Tayap hingga ke perbatasan Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah.

"Penjelajahan yang didukung PLN merupakan kegiatan roadshow PLN BLITS Explore Indonesia, termasuk di Kalbar. Sebelumnya kami sudah mencoba di dua daerah yakni Surabaya dan Sumatra. Kali ini di Kalbar. Pembuatan mobil dan motor listrik ini 80 persennya adalah buatan anak bangsa," ujar Ketua Rombongan PLN BLITS Explore Indonesia, Agus Mukhlisin di Pontianak, Selasa, 12 Februari 2019.

Ia menceritakan bahwa pengalaman melakukan percobaan dengan jalan aman dan tidak menanjak seperti di Pulau Jawa beberapa waktu lalu membuat laju mobil listrik aman dan tak terkendala. Namun ketika memasuki Pulau Sumatra terutama di kawasan Lampung, rombongan mendapatkan tantangan berupa tanjakan ekstrim sehingga mobil listrik langsung berhenti.

"Kemudian kami terus melakukan percobaan dengan komponen yang kami buat sendiri dan langsung men-setting parameter dengan power 30 KW dan dinaikkan ke 50 KW sudah bisa melewati jalan di Sumatra," kata Agus.

Menurut Agus, ia bersama rombongan selain menguji coba mobil listrik di dua pulau tersebut, mereka juga mengkampanyekan mobil listrik ramah lingkungan. 

Ia yakin bahwa mobil bertenaga listrik dengan energi masa depan ini karena energi listrik merupakan alternatif energi sebagai energi terbarukan.

"Kalau pengalaman kami, BBM susah apalagi solar sehingga bahan bakar akan habis, namun jika mobil listrik maka ini menjadi solusi masa depan dan kami mempersiapkan diri untuk berkompetisi di kendaraan listrik," kata Agus.

Selain dapat berkompetisi, mobil listrik juga hemat energi karena pihaknya sudah mengujicoba per KWh dan mobil tersebut mampu mencapai 5 KM. 

"Jika satu KWh listrik Rp 1.500 maka jika menggunakan bahan bakar bensin dengan harga sekarang, maka hanya bisa separuhnya saja jarak yang ditempuh," papar dia.

Sementara itu, Senior Manager Niaga dan Pelayanan Pelanggan, Parulian Noviandri menjelaskan terkait pembangkit energi listrik jika dikaitkan BBM masih relevan bahwa listrik merupakan energi untuk masa depan.

"Untuk motor listrik sendiri sudah ada di pasaran dan PLN akan terus meningkatkan melalui fasilitas listrik umum agar populasi motor listrik berkembang," kata Parulian. 

Terkait kendaraan listrik ini, Wakil Walikota Pontianak, Bahasan mendukung PLN BLITS Explore Indonesia. Menurutnya,  kendaraan ini merupakan cikal bakal datangnya energi baru sebagai pengganti energi yang ada.

"Hal ini menjaga alam lingkungan dengan harapan konversi energi nasional terwujud dan tersosialisasi. PLN harus terus memberikan sosialisasi dari mulai penghematan dan lainnya. Kita berharap mobil dan motor dapat menjadi manfaat bagi bangsa dan negara," kata Bahasan berharap. 
 

Berita Regional Selanjutnya
Tarif Naik Hingga 330%, 18 Perusahaan Logistik Udara Gulung Tikar
Berita Regional Sebelumnya
Atasi Bencana, Kementerian ESDM Bangun 3 Pusat Riset Kegeologian

Berita Regional Lainnya:

Comments ()

Tinggalkan Komentar