Foto: Pixabay
Schoolmedia News, Jakarta - Banyak orang berupaya untuk menjadi sehat, mulai dari mengatur pola makan hingga berolahraga. Kendati demikian, menjadi sehat tidak menjamin seseorang memiliki tubuh yang bugar.
"Sehat dan bugar itu jelas berbeda," ujar dokter spesialis kesehatan olahraga, dr Michael Triangto, SpKO beberapa waktu lalu.
Michael memberi contoh, seseorang berdasarkan hasil cek kesehatan kondisi tubuhnya dinyatakan sehat, tetapi ketika dia harus naik turun tangga hanya untuk beberapa lantai, napasnya terengah-engah hingga lebih dari 30 menit.
"Hal itu menandakan orang itu memang sehat, namun tidak bugar. Bila orang itu bugar, naik tangga lima atau enam lantai lalu terengah-engah itu wajar, tapi lima atau enam menit kemudian seharusnya sudah kembali pulih," ujar Michael.
Baca juga: Mensesneg Tegaskan Mudik Tetap Dilarang
Michael menjelaskan bahwa manusia harus memiliki kondisi yang tidak hanya sehat namun juga bugar.
Sehat, kata Michael melanjutkan, berarti secara fisik, mental, dan sosial tidak memiliki keluhan penyakit atau gangguan. Sementara bugar berarti mampu melakukan aktivitas sehari-hari dan lebih daripada itu tanpa kelelahan berlebihan.
Olah raga menjadi salah satu kunci untuk meningkatkan kesehatan dan kebugaran. Untuk kesehatan, Michael menyarankan latihan aerobik. Namun harus diingat bahwa yang dimaksud dari latihan aerobik berbeda dengan latihan seperti senam aerobik.
Latihan aerobik, kata Michael, adalah olah raga dengan intensitas ringan hingga sedang dengan gerakan yang berulang-ulang dalam waktu yang panjang. Orang sering menyebutnya sebagai latihan kardio.
"Disebut juga latihan kardio karena ditujukan untuk melatih jantung dan paru-paru. Sehingga tujuan akhir latihan kardio untuk mejaga dan meningkatkan kesehatan tubuh," ujarnya.
Contoh dari latihan aerobik atau kardio adalah jalan cepat, lari-lari ringan atau jogging, bersepeda, berenang, skipping hingga mendayung.
Baca juga: Bukalapak Bantah Diretas dan Data Bocor
Bila latihan aerobik untuk meningkatkan kesehatan, maka latihan non-aerobik bertujuan untuk meningkatkan kebugaran tubuh.
"Non aerobik adalah latihan yang intensitasnya berat, gerakan yang sedikit pengulangan dan waktu melakukannya pendek. Sebagai contoh adalah semua olah raga yang menggunakan otot karena bertujuan untuk melatih massa otot, sehingga tubuh bugar," kata Michael.
Contoh dari olah raga non-aerobik adalah angkat besi, push up, sit up, lunges, squat, hingga plank.
250 Karakter tersisa