Ibu Negara Ekuador, Madame Rocio de Morino. foto: antaranews.com
SCHOOLMEDIA NEWS, Kupang - Ibu Negara Ekuador, Madame Rocio de Morino mengunjungi stand Indonesia untuk melihat secara langsung keterampilan perajin asal Nusa Tenggara Timur dalam memenun tenun ikat tradisonal.
"Suatu kehormatan yang luar biasa Ibu Negara Ekuador mengunjungi stand pameran Indonesia hanya untuk melihat bagaimana ibu-ibu dari Nusa Tenggara Timur (NTT) menenun kain tenun ikat tradisional," kata Kepala Biro Humas dan Protokol, Setda NTT Marius Jelamu di Kupang, Senin, 4 November 2019.
Baca juga: Idham Azis Sambangi Hadi Tjahjanto Perkuat Soliditas TNI-Polri
Ia mengatakan, dalam pameran tenun dan kerajinan rakyat se-Amerika Selatan, pemerintah Indonesia juga ikut ambil bagian dengan mengikutsertakan perajin tenun ikat asal NTT dalam pameran berskala internasional ini.
Dikatakannya, Ibu Negara Ekuador Madame Rocio de Marino didampingi Ketua Dekranasda NTT, Julie Sutrino Laiskodat sempat melihat secara langsung bagaimana perajin asal NTT menenun tenun ikat tradisional dalam pameran yang diikuti berbagai negara itu.
Ia mengatakan, Mademe Rocio de Marino menyatakan kekagumanya atas tenun ikat NTT yang pewarnaanya berasal dari akar-akar pohon dan memiliki mutu yang tinggi.
Baca juga: Tito Karnavian Sebut Jadi Kapolri Tidak Gampang
Menurut dia, selama kegiatan pameran berlangsung banyak pengunjung dari berbagai negara mendatangi stand pameran NTT untuk melihat berbagai tenun ikat karya perajin asal Provinsi NTT.
Dalam pameran yang berlangsung di Ekuador, NTT mengikutsertakan empat penenun yaitu satu penenun dari Kabupaten Flores Timur, satu dari Sikka serta dua orang dari Boti, Kabupaten Timor Tengah Selatan.
"Masyarakat Ekuador juga memiliki budaya menenun, bahkan 400 tahun silam masyarakat Ekuador belajar menenun tenun ikat dari nenek moyang di NTT," kata Marius Jelamu.
250 Karakter tersisa