ilustrasi banjir. foto: pixabay
SCHOOLMEDIA NEWS, Simpang Empat - Masyarakat Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat diingatkan untuk mewaspadai bencana banjir dan longsor akibat hujan yang melanda daerah itu sejak Jumat dinihari, 16 Agustus 2019.
"Hujan lebat menggguyur Pasaman Barat sejak Jumat pagi. Masyarakat harus waspada bencana terutama banjir, longsor dan abrasi," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Pasaman Barat, Tri Wahluyo di Simpang Empat, Jumat, 16 Agustus 2019.
Menurutnya dari peringatan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), potensi cuaca di sebagian wilayah Pasaman Barat dalam keadaan hujan lebat. ApalagiPasaman Barat memiliki sungai besar, laut dan daerah perbukitan yang rawan bencana. "Ada sekitar lima aliran sungai yang menjadi langganan banjir di Pasaman Barat," ujarnya.
Baca juga: Tiga Mahasiswa UB Kembangkan Bakteri Atasi Jamur Cabai
Lima aliran sungai yang rawan banjir itu yakni Sungai Batang Pasaman, Batang Sikabau, Batang Bayang, Batang Batahan, dan Sungai Anak Air Haji.
"Setiap hujan lebat biasanya air sungai itu selalu meluap dan mengenangi rumah warga sekitar," katanya.
Ia mengajak masyarakat yang berada di titik rawan banjir lebih waspada saat curah hujan tinggi atau hujan di hulu sungai. Selain di lima sungai besar itu, warga yang berada di daerah perbukitan, pegunungan dan di tepi laut agar juga selalu waspada, sebab Pasaman Barat juga rawan tanah longsor, terutama di Kecamatan Talamau dan rawan abrasi di pantai Sasak. "Saat ini cuaca tidak menentu atau ekstrem. Tingkatkan kewaspadaan dan selalu siaga bencana," katanya.
Tinggalkan Komentar