Foto: Institut Teknologi Sepuluh Nopember
Schoolmedia News, Surabaya – Kuliah adalah proses pembelajaran tingkat lanjut di bidang formal di mana di perkuliahan terdapat pilihan jurusan. Dalam pilihan jurusan biasanya orang melakukan berbagai pertimbangan, salah satunya minat dan bakat. Dasar penilaian di perkuliahan umumnya menggunakan IPK. IPK (Indeks Prestasi Kumulatif) merupakan akumulasi nilai semasa perkuliahan.
Lulus dengan nilai bagus tentu menjadi idaman semua mahasiswa. Kerja keras selama mengenyam pendidikan di perguruan tinggi terbayarkan dengan nilai Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) yang memuaskan. Untuk mendapatkan nilai bagus tentu tidak bisa diperoleh secara instan. Selain harus rajin belajar, mahasiswa juga perlu menambah pengetahuan melalui kegiatan-kegiatan lain di luar kampus.
Misalnya dengan mengikuti perlombaaan atau kompetisi. Hal ini pula yang dilakukan Komang Yogananda Mahaputra Wisna sejak menjadi mahasiswa baru di Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS). Komang yang menjadi mahasiswa Departemen Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Elektro dan Informatika Cerdas ITS ini dinobatkan sebagai wisudawan terbaik dalam gelaran Wisuda ke-123 ITS.
Komang berhasil lulus dengan IPK nyaris sempurna, yakni 3,93. Komang begitu akrab dia disapa, menyelesaikan pendidikan Sarjana hanya dalam kurun waktu 3,5 tahun. Tak hanya itu, Komang ternyata banyak mengukirkan prestasi di kampus pahlawan ini sejak masih menyandang status mahasiswa baru. Di tahun pertamanya, Komang bergabung di sebuah tim untuk mengikuti perlombaan competitive programming.
Baca juga: KBRI Damaskus Repatriasi 24 WNI dari Suriah Jelang Ramadhan
Dari situlah, ketertarikannya di bidang programming muncul. Hingga beberapa kali dirinya mengikuti perlombaan di level nasional sampai regional Asia.
“Selain berkompetisi, saya juga aktif mengikuti internship, akademik dan bootcamp mengenai bidang ini,” ujar pemuda kelahiran Tangerang, 24 Februari 1999 ini seperti dikutip dari laman ITS, Jumat (23/4/2021).
Kompetisi demi kompetisi pun terus diikuti Komang. Kompetisi yang telah diikuti Komang di antaranya adalah ACM ICPC Asia Regional Jakarta di tahun 2017 dan 2018, ICPC Maranatha dan Vocomfest Provincial Programming Contest 2018, serta Compfest Software Engineering Academy 2020 yang membawanya meraih penghargaan Best Team. Untuk berhasil mencapai semua ini, Komang mengaku punya motivasi yang selalu dipegangnya erat selama perkuliahan. Yaitu, harus selalu haus dan lapar akan ilmu serta berusaha memberikan yang terbaik.
“Saya merasa tidak semua orang memiliki kesempatan untuk mengemban ilmu di bangku perkuliahan. Untuk itu, tugas saya di sini adalah untuk mensyukuri dan memaksimalkannya,” tutur Komang.
Meski aktif di berbagai kompetisi dan keorganisasian, Komang tak pernah mengesampingkan tujuan utamanya sebagai mahasiswa. Untuk itu, di setiap semester Komang selalu memberi upaya terbaik untuk mempertahankan IPK-nya. Menurutnya, menjadi sosok yang berprestasi merupakan salah satu hal positif yang dapat memberikan ilmu serta pengalaman yang tak ternilai harganya.
Tinggalkan Komentar