Pendirian Kampus II Politeknik Manufaktur (Polman) Untuk Tingkatkan SDM Di Majalengka

Penandatangani nota kesepakatan pendirian dan penyelenggaraan Kampus II Politeknik Manufaktur (Polman) di Kabupaten Majalengka, Kamis (25/3). Foto: Dok. Kemendibud

Schoolmedia News, Majalengka – Kemendikbud, Pemprov Jawa Barat dan Pemerintah Daerah Kabupaten Majalengka resmi menandatangani nota kesepakatan pendirian dan penyelenggaraan Kampus II Politeknik Manufaktur (Polman) di Kabupaten Majalengka, Kamis (25/3). Kerjasama tersebut sebagai upaya untuk meningkatkan sumber daya manusia di Kawasan Metropolitan Rebana. 

Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi Kemendikbud, Wikan Sakarinto mengucapkan selamat kepada Jawa Barat karena telah mengharmonisasikan pendidikan, industri, dan pemerintah daerah hingga berbuah kampus Polman di Majalengka. 

“Output yang ingin kita capai agar Jawa Barat menjadi pilar bangsa ini yaitu SDM yang kompeten dan berdaya saing,” ujar Wikan

Sementara itu, Direktur Polman Muhammad Nurdin mengatakan, institusinya memiliki visi untuk menjadi yang terdepan dalam pendidikan, pengembangan, dan penerapan teknologi manufaktur yang diakui dunia.

“Kami juga memiliki misi untuk menyiapkan sumber daya manusia yang menguasai teknologi manufaktur, inovatif, tanggap terhadap tantangan lokal, serta mampu bersaing di pasar global, dengan membangun dan mengembangkan pendidikan, pelatihan, rancang bangun, dan produksi,” ujar Nurdin.

 

Baca juga: Teknologi dan Kreativitas Kunci Utama Pembelajaran daring Selama Pandemi

 

Ada yiga bidang kerjasama yang menjadi agenda penting dalam penandatanganan nota kesepakatan tersebut. Pertama, sinergi perencanaan dan pembangunan Kampus II Politeknik Manufaktur Bandung antara Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Daerah Kabupaten Majalengka. 

Kedua, kerja sama pelaksanaan program pengembangan pendidikan kejuruan di wilayah IX dan X Provinsi Jawa Barat antara Politeknik Manufaktur Bandung dengan Dinas Pendidikan Jawa Barat

Ketiga, kerja sama penelitian, pengembangan, diseminasi, dan penerapan hasil-hasil penelitian antara Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat dengan Politeknik Manufaktur Bandung. 

Pendidikan vokasi mampu membuka kesempatan bagi para lulusan untuk bekerja, melanjutkan studi, dan berwirausaha.

“Kalaupun menjadi tukang adalah ahli dan skills-nya diakui dunia. Artinya, karakter kebekerjaan agar menjadi warna utama di Polman,” ujar Wikan.

Pembukaan Kampus Polman Bandung di Kabupaten Majalengka merupakan bagian dari rencana pembukaan program studi di luar kampus utama (PSDKU). Sejalan dengan upaya Pemerintah Daerah Kabupaten Majalengka dalam mengembangkan kualitas sumber daya manusia yang menjadi bagian tidak terpisahkan dari pembangunan wiayah tersebut. Terlebih, Kabupaten Majalengka merupakan kawasan yang masuk ke dalam Program Strategis Provinsi (PSP) Jawa Barat tahun 2021.
 

Komentar

250 Karakter tersisa