Kepala Terminal Kampung Rambutan Thofik Winanto. foto: tribunnews.com
SCHOOLMEDIA NEWS, Jakarta - Sedikitnya 64 dari total 1.022 bus pelayanan mudik Natal dan Tahun Baru 2020 di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, dinyatakan tidak layak operasional.
"Yang tidak layak operasional sekitar 64 unit, tapi kita kasih waktu untuk memperbaiki," kata Kepala Terminal Kampung Rambutan Thofik Winanto saat kegiatan tes urine di Terminal Kampung Rambutan, Selasa siang, (17/12/2019)
Baca juga:Puluhan Siswa Terancam Tidak Dapat Lanjutkan Pendidikan
Menurut dia kondisi itu diketahui dalam proses uji kelayakan yang melibatkan 127 Perusahaan Otobus (PO) yang biasa beroperasional di Terminal Kampung Rambutan.
"Uji kelayakan kita gelar sejak awal Desember 2019," ujarnya.
Kepada PO yang armadanya tidak lolos uji kelayakan diberikan surat pemberitahuan agar segala bentuk kekurangan segera diperbaiki.
Kekurangan yang dimaksud diantaranya kelengkapan alat pemadam api ringan, masa perawatan bus, kondisi ban, dan lainnya.
"Petugas akan kembali menggelar uji kelayakan final beberapa hari menjelang Natal," katanya.
Thofik menuturkan bila hingga waktu uji kelayakan final tiba, namun PO belum berbenah, maka unit bus yang tidak layak jalan tak boleh diberangkatkan.
Uji kelayakan bus dilakukan Dinas Perhubungan DKI bersama Kementerian Perhubungan dengan memperhatikan segi keamanan berkendara.
250 Karakter tersisa