Jalan Kaki Sehatkan Fisik dan Mental

 

Schoolmedia - Berjalan memang melelahkan, tapi siapa sangka bahwa berjalan bisa memberikan banyak manfaat. Bukan rahasia lagi bahwa banyak seniman hebat dalam sejarah yang menciptakan beberapa karya terbaik mereka tidak hanya dengan pikiran tetapi juga kaki mereka. Penyair Wallace Stevens, misalnya, terkenal sering bepergian dengan berjalan kaki hampir lima mil setiap hari ke kantornya sebagai pengacara asuransi. Wallace biasanya mengarang puisinya di sepanjang jalan.  

 

Dilansir dari Eat This, Not That!, Senin (8/2) Sebuah studi baru yang diterbitkan dalam Jurnal Scientific Reports menunjukkan bahwa jika ingin meningkatkan kreativitas dan imajinasi, kamu harus lebih banyak mencatat dan berjalan atau melakukan jenis olahraga ringan lainnya setiap hari. Terlebih lagi, semakin aktif maka semakin banyak ide kreatif kamu yang bisa mengalir.

 

Para peneliti di Universitas Graz Austria memberikan pelacak kebugaran dan aktivitas kepada sekitar 80 orang dewasa yang sehat selama lima hari. Setelah itu, para peneliti meminta peserta untuk menyelesaikan serangkaian tugas kreatif, seperti menggambar dan menyusun penggunaan baru untuk barang yang dipakai sehari-hari. Partisipan penelitian juga menyelesaikan serangkaian kuesioner. Pada akhirnya, para peneliti dapat menggunakan analisis data untuk menghubungkan pola latihan mereka dan kinerja kreatif peserta serta menemukan bahwa mereka yang berolahraga lebih banyak jauh lebih baik dalam menghasilkan ide-ide baru yang lebih baik dan lebih banyak dari mereka daripada mereka yang kurang berolahraga. 

“Partisipan yang paling aktif terbukti juga paling kreatif, terutama jika mereka sering berjalan kaki atau berolahraga secara cukup," tulis The New York Times.

 

Ini adalah studi terbaru yang menemukan hubungan antara gerakan dan otak yang sehat dan subur. Satu studi sebelumnya, yang diterbitkan oleh APA PsycNet pada tahun 2014, menemukan bahwa berolahraga dapat menciptakan inovasi yang lebih sukses. Studi lain, yang diterbitkan dalam Jurnal Science tahun 2006, menemukan bahwa kondisi mental yang kamu tempati saat melakukan aktivitas seperti jalan kaki ternyata terkait dengan ide-ide kreatif. "Karena kita tidak harus mencurahkan banyak upaya untuk berjalan sehingga perhatian kita bebas untuk berpikir.”

 

Para peneliti dari Graz tampaknya setuju. "Singkatnya, temuan ini sesuai dengan anggapan umum bahwa aktivitas fisik memiliki banyak efek yang menguntungkan," ujarnya

 

Selain itu mereka juga menyimpulkan.  

“Selain efek pada kesehatan fisik, tingkat yang lebih besar dari gerakan tubuh sehari-hari dikaitkan dengan tingkat kreatif yang lebih baik. Studi ini merupakan langkah pertama untuk menyelidiki hubungan kompleks tersebut dalam kehidupan sehari-hari."

 

1. Menurunkan Gula Darah

Ingin menstabilkan gula darah? Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Jurnal Diabetologia pada tahun 2016 menemukan bahwa hanya berjalan kaki 10 menit setelah makan membantu penderita diabetes tipe 2 menurunkan kadar gula darah mereka.

 

2. Meredakan Stress

Berjalan kaki secara teratur sangat baik untuk kesehatan, tidak hanya kesehatan fisik namun juga kesehatan mental. 

Dr. Amy Lee, Kepala Nutrisi untuk Nucific, sebelumnya mengatakan pada Eat This, Not That. “ Dengan membakar kalori dapat menurunkan stres karena membiarkan tubuh mengeluarkan endorfin alami yang merupakan hormon perasaan baik.” Ujarnya

 

3. Menjaga Tulang Tetap Kuat

Menjaga kesehatan tulang sangat penting saat Anda bertambah tua dan berjalan secara teratur akan membuat tulang dan otot menjadi kuat. Tulang adalah jaringan hidup dan menjadi lebih kuat dengan olahraga.

Berjalan melibatkan kaki dan tungkai yang menopang beban sehingga tulang harus bekerja lebih keras dan ini membuatnya lebih kuat.

 

5. Membantu Menahan Makanan Mengandung Gula

Sebuah studi tahun 2009 yang diterbitkan dalam jurnal Appetite menemukan bahwa jalan cepat selama 15 menit membantu mengurangi keinginan memakan cokelat. Dan penelitian terbaru menegaskan bahwa jalan kaki bisa mengurangi mengidam dan asupan berbagai camilan manis. Jalan-jalan setelah makan malam kedengarannya seperti pilihan yang lebih cerdas sekarang!

 

 

Sumber: Eat This, Not That!

Penulis : Keke Lovina

Komentar

250 Karakter tersisa